Transformers: Dark of the Moon 3D

Posted by Budi Cahyono On Agustus - 04 - 2011

Kembalinya sang sutradara slam-bang, bersiaplah karena kini dia akan benar-benar menghancurkan kota dengan teknologi 3D yang mencengangkan

Day and Night

Posting oleh Budi Cahyono pada Juni - 2010

Sajian film pendek dari Pixar sebelum Toy Story 3, adat istiadat yang menyenangkan dan kini mereka mengawinkan antara 2D dan 3D sekaligus! :D

Salt

Posted by Author On Month - Day - Year

Siapakah Salt itu? apakah segepok garam? ataukah dia seorang perempuan petambak garam dengan rambut khas orang pesisir? mungkin sangat berkaitan, tapi ini tentang Salt yang berbeda. Dia adalah Spy! :D

POST-TITLE-HERE

Posted by Author On Month - Day - Year

POST-SUMMARY-HERE

POST-TITLE-HERE

Posted by Author On Month - Day - Year

POST-SUMMARY-HERE

THE DARK KNIGHT, WHY SO SERIOUS?

Diposting oleh Budi Cahyono On 4:58:00 AM

Apapun itu, superhero juga manusia dan hidup di dunia yang tak seindah khayalan anak kecil. Selalu ada sisi gelap dibalik bersihnya warna putih dan percayalah Alm. Heat Ledger memainkan peran disisi gelap itu dengan sempurna.

Pemain : Christian Bale, (Alm) Heath Ledger, Aaron Eckhart, Michael Caine, Maggie Gyllenhaal, Gary Oldman, Morgan Freeman, Monique Gabriela Curnen, Ron Dean, Cillian Murphy, Chin Han, Nestor Carbonell, Eric Roberts, Ritchie Coster, Anthony Michael Hall, Keith Szarabajka, Colin McFarlane, Joshua Harto, Melinda McGraw, Nathan Gamble. Sutradara : Christopher Nolan. Executive Produser : Kevin De La Noy, Benjamin Melniker, Thomas Tull, Michael E. Uslan. Produser : Lorne Orleans, Christopher Nolan, Charles Roven, Emma Thomas. Durasi : 152 Menit. Naskah : Jonathan Nolan, Christopher Nolan. Genre : Action, Crime, Drama, Thriller. Tagline : "Why So Serious". Rating : PG-13. Tanggal Rilis : 18 Juli 2008 (Indonesia). Sinematografi : Wally Pfister. Musik : James Newton Howard, Hans Zimmer. Film Editing : Lee Smith. Kasting : John Papsidera. Distributor : Warner bross. Pictures


Sejak saya nonton film Batman Begins akhir tahun 2005 lalu hingga The Dark Knight ini, pertama adalah Nolan membuat film Batman berwarna cokelat, warna ini begitu mendominasi selain hitam (gelapnya malam), bahkan seragam Batman yang biasanya berwarna hitam pun juga berwarna cokelat. Saya menganggapnya normal karena ada sebagian sisi dari tubuh kelelawar yang berwarna cokelat, Scarecrow pada dasarnya memang berwarna cokelat, bukan? Kedua, Nolan saya pikir adalah salah satu sineas yang mengubah paradigma film adaptasi komik (yang sejatinya harus tetap komikal) menjadi lebih dewasa dan kelam, Nolan menyodorkan kepada kita (dan keponakan kita) sebuah kenyataan pahit saat Bruce Wayne kecil melihat dengan mata kepala sendiri orang tuanya tewas mengenaskan akibat hal sepele yang lantas membekas dihati hingga menjadi dendam dan efek traumatis yang mendarah-daging. Jadi please deh, jangan sekali-kali mengajak keponakan anda yang masih berusia 5-10 nonton film ini, atau jangan heran jika mereka ketakutan dan mengkerut dikursi bioskop yang empuk itu.

Ketiga, Nolan memberi porsi asupan tema berat untuk kisah Batman, komplektisitas seperti itu sudah dia pakai dan (menurut kabar) berhasil lewat film Memento (2000), sayang sekali Batman Begins adalah awal perkenalan saya dengan sineas film The Prestige (2006) ini. Keempat, The Dark Knight (saya singkat menjadi TDK) didominasi oleh Joker yang alhamdulillah diperankan mendekati sempurna oleh Alm. Heat Ledger, hasil eksperimennya selama berninggu-minggu mengurung diri disebuah hotel untuk mempelajari karakter Joker pantas diganjar piala Oscar, TDK sepenuhnya berisi Joker dengan segala teori chaos dan anarki-nya yang mengerikan. Jack Nicholson sepertinya harus sadar dengan pemeran Joker terbaru ini, kita tidak lagi melihat Joker dengan tawa getir, yang ada kini hanyalah bedak putih joker sangat berantakan, lipstick-nya panjang hanya untuk menutupi luka sayatan silet melalui masa lalu-nya yang misterius.


Kelima, saya kurang menyukai pergantian pemeran Rachel yang diperankan oleh Maggie Gyllenhaal, saat semua pemeran lainnya tidak ada yang diganti (sebelumnya diperankan oleh Katie Holmes) mata sayu-nya membuat film ini menjadi kurang bertenaga. Namun, meski superioritas Heat Ledger sangat mendominasi, Nolan memunculkan karakter Harvey Dent yang semula dari jaksa hingga menjadi Two Face dengan sangat pas yang didukung oleh akting yang tak kalah apik selain Heat Ledger. Keenam, TDK bukanlah sebuah film yang ingin dianggap pinter, sok hebat dan cerdas. Coba kita bayangkan jika hasutan Joker tentang dunia tanpa aturan itu diamini? dan seluruh pemikiran Joker dijadikan panutan, apalagi disaat krisis rasa kemanusiaan sudah semakin parah, saya hanya membayangkan betapa hancurnya peradaban manusia saat itu.


Riwayat Tiket Bioskop : The Dark Knight - Saturday, 13 Juli 2008, Jam 12:00 WIB, Row F, Seat 13, Studio 03, City Of Tomorrow (CITO 21), IDR : 15.000,00

Ketujuh, jika Batman Begins Nolan membuatnya menjadi cokelat, maka TDK justru menjadi biru. Ya semacam campuran antara hitam dan biru, entah warna apa yang akan dipakai untuk Batman 3 kelak. Kedelapan, ada satu promosiunik dari pihak WB dan satu kejadian yang otomatis menjadi promosi gratis suksesnya film ini selain dukungan naskah, action dan akting Heat Ledger, pertama adalah situs fiktif dan bentuk promosi unik lainnya seperti yang sudah mahfum kita ketahui berupa poster, wallpaper komputer, dan lain sebagainya. Promosi otomatis itu adaalah kejadian tragis yang menimpa Heat Ledger, dia meninggal disebuah hotel sesaat setelah menyelesaikan proyek film ini. Kesembilan, seluruh pendukung film ini sangat berpengaruh secara signifikan, saya sih belum nonton film ini yang versi IMAX, namun lewat scoring gubahan Hans Zimmer itu saja sudah cukup mantap, selain itu TDK adalah judul film Batman pertama kali dalam sejarah yang tidak memakai kata Batman. Kesepuluh, selain mengubah paradigma film adapatasi komik yang biasanya komikal, Nolan juga mengubah paradigma bahwa film adapatasi komik dan film action itu juga bisa berkualitas nomer wahid plus sukses secara Box Office pula. Kesebelas, Well Batman versi Nolan (baik Begins maupun TDK) kini menjadi film favorit saya dan mulai belajar menyukai karya Nolan lainnya yang belum saya tonton wa bil khusus film Memento tadi, saya berani bilang bahwa bikin film action itu seharusnya memang seperti ini.

0 Response to "THE DARK KNIGHT, WHY SO SERIOUS?"

Posting Komentar

Gak ada loe gak rame, trims udah berkunjung ke Blog Batmemento, sebelum itu tinggalkanlah jejak anda berupa komentar, Saran dan masukan anda sangat berarti untuk blog ini sekaligus sebagai ajang komunikasi

Jika ada waktu, silahkan datang kembali :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

    Masukkan Email anda untuk berlangganan posting terbaru via e-mail GRATIS!

    Delivered by FeedBurner

    Add to Google Reader or Homepage -

    ShoutMix chat widget
    .
    .